Langsung ke konten utama

Tips Kembangkan Usaha UMKM di Era Digital



 Dalam era digital seperti saat ini, pengembangan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) bisa dilakukan dengan cara yang lebih mudah dan efektif.

Caranya tentu dengan memperhatikan beberapa hal penting yang kadang kala kurang diperhatian pelaku UMKM, seperti perencanaan, pelanggan, target, dan lainnya.

Nah, agar usaha bisa maksimal, berikut ada beberapa tips yang bisa membantu dan menjadi referensi untuk UMKM dalam pengembangan usahanya:




Buat rencana bisnis yang jelas

Sebelum memulai pengembangan UMKM, penting untuk membuat rencana bisnis yang jelas. Rencana bisnis ini akan memuat tujuan jangka panjang dan jangka pendek, strategi pemasaran, perencanaan keuangan, dan lain-lain. Dengan memiliki rencana bisnis yang jelas, UMKM dapat mengetahui arah yang harus diambil dan meminimalkan risiko kegagalan.

Fokus pada pelanggan

Pelanggan adalah kunci sukses UMKM. Oleh karena itu, fokuslah pada kebutuhan dan keinginan pelanggan. UMKM harus memahami siapa target pasar mereka, apa yang dibutuhkan oleh pasar tersebut, dan bagaimana memuaskan kebutuhan mereka.

Manfaatkan media sosial

Media sosial dapat menjadi alat yang efektif untuk memasarkan produk dan layanan UMKM. Manfaatkan platform media sosial seperti Facebook, Instagram, dan Twitter untuk memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan visibilitas merek.



Tingkatkan kualitas produk dan layanan

Kualitas produk dan layanan adalah faktor kunci dalam keberhasilan UMKM. Tingkatkan kualitas produk dan layanan dengan melakukan riset pasar, mengikuti tren terbaru, dan meningkatkan efisiensi proses produksi.

Jalin kemitraan dengan UMKM lain

Bergabung dengan jaringan UMKM dapat membantu meningkatkan visibilitas merek dan meningkatkan peluang bisnis. Jalin kemitraan dengan UMKM lainnya dan berkolaborasi dalam kegiatan promosi dan pemasaran.

Gunakan teknologi

Pemanfaatan teknologi dapat membantu UMKM meningkatkan efisiensi proses bisnis dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Gunakan aplikasi bisnis, mesin POS, atau platform e-commerce untuk membantu mempercepat proses transaksi dan memperluas jangkauan pasar.

Tetap fleksibel

Bisnis UMKM harus tetap fleksibel dan siap untuk beradaptasi dengan perubahan pasar dan tren. Perbarui rencana bisnis secara teratur dan jangan takut untuk mencoba hal baru yang dapat membantu mengembangkan bisnis.



Dengan menerapkan tips di atas, UMKM dapat mengembangkan bisnis mereka dengan cara yang lebih efektif dan efisien. Penting untuk terus belajar dan mengikuti tren terbaru dalam bisnis untuk memastikan keberhasilan jangka panjang.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bantu Mudahkan 'Jalan' UMKM, CEO Toko Online Ini Masuk Forbes 30 Under 30

Liputan6.com, Jakarta  Hidup itu adalah pilihan. Dalam pekerjaan atau menjalankan usaha misalnya. Anda bebas memilih, mau bekerja diposisi apa, berbisnis apa, dan bagimana cara menjalankan usaha tersebut. Hal itulah yang setidaknya dilakukan oleh pengusaha muda asal Jakarta, William Sunito. Dia adalah Founder & Chief Executive Officer (CEO) TokoWahab.com Di usia mudanya, bungsu dari tiga bersaudara ini memimpin sekaligus mengelola perusahaan keluarga yang berdiri pada 1957. "Pada akhir 2015 saya kembali dari Amerika ke Indonesia dan memutuskan untuk terjun langsung mengurus perusahaan keluarga saya. Ini memang kemauan saya (untuk mengelola perusahaan) karena saya melihat ada potensi yang besar," jelas William saat berbincang dengan  Tim Liputan6.com  di kantornya di kawasan Senen, Jakarta Pusat, Rabu (12/2). Ya, berbekal passion dalam dunia bisnis ditambah pengetahuan yang didapat selama kuliah di University of Washington, Amerika Serikat, William mulai men...

PERMASALAHAN DAN UPAYA PENGEMBANGAN UMKM

MAKALAH PERMASALAHAN DAN UPAYA PENGEMBANGAN UMKM Tugas Mata Kuliah  Ekonomi Kerakyatan Pembina : Dr. Sukidjo, M.Pd.   Disusun Oleh    : Dewi Mawadati    (14811134022) Luna Octaviana (14811134029) ADMINISTRASI PERKANTORAN D3 UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2015 BAB I     PENDAHULUAN A.      Latar Belakang UMKM (Usaha Kecil Mikro dan Menengah) memegang peranan yang sangat besar dalam memajukan perekonomian Indonesia.Selain sebagai salah satu alternatif lapangan kerja baru,UKM juga berperan dalam mendorong laju pertumbuhan ekonomi pasca krisis nmoneter tahun 1997 di saat perusahaan-perusahaan besar mengalami kesulitan dalam mengembangkan usahanya.Saat ini, UKM telah berkontribusi besar pada pendapatan daerah maupun pendapatan Negara Indonesia. UKM  merupakan suatu bentuk usaha kecil masyarakat yang pendiriannya berdasarkan inisiatif seseorang.Sebagian besar masyarakat bera...

Ini tren yang akan terjadi di pengembang aplikasi

JAKARTA (IndoTelko) – Outsystem penyedia platform Low Code mengumumkan 5 Tren yang diprediksi akan muncul pada kalangan Pengembang Aplikasi di Asia Pasifik. Sebuah infobrief dari IDC mengatakan pada tahun 2024, generasi baru dari para pengembang yang membuat aplikasi-aplikasi tanpa menulis kode/Low Code akan mencapai 20% dari semua pengembang di kawasan Asia-Pasifik. Para pengembang ini akan mengakselerasi transformasi digital di semua lini industri - dengan menyoroti disrupsi pasar dan inovasi tiada henti. “Low-code memberikan para pengembang ini potensi untuk menjembatani kubu-kubu, memangkas proses dan memungkinkan tim untuk bekerjasama dan fokus pada inti upaya transformasi serta meningkatkan pengalaman pengguna,” kata Vice President Outsystems Asia Pasifik Mark Weaser. Mark juga menambahkan, bahwa aplikasi-aplikasi kini menjadi sangat penting bagi para konsumen. Aplikasi telah secara fundamental merubah cara orang-orang mengorganisasi dan memaksimalkan kegiatan rutin seh...