Langsung ke konten utama

Perkuat Kolaborasi Percepatan Transformasi Digital di NTB, SID Audiensi Bersama Wagub Rohmi



Dalam rangka memperkuat kolaborasi untuk akselerasi transformasi digital di NTB dan Indonesia terutama dalam konteks kesehatan ibu dan anak, Yayasan Institut Pengembangan Suara Mitra (Summit Institute For Development 2.0: Transformative Action to Enable Data Ecosystem For Thriving Communities) audiensi dan silaturrahmi bersama Wakil Gubernur NTB, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah  di ruang kerjanya, pada Rabu (22/2/23).

Merespons niatan baik Yayasan Suara Mitra atau dikenal dengan SUMMIT Institute for Development (SID), Ummi Rohmi  sapaan karib Wagub NTB uni menjelaskan, Pemprov NTB kini tengah mendorong dan berikhtiar membangun keluarga yang sehat dan cerdas terutama kesehatan ibu dan anak melalui program unggulan Revitalisasi Posyandu.

“Alhamdulillah 100 persen Posyandu di NTB sudah menjadi Posyandu Keluarga. Kolaborasi akselerasi transformasi digital di NTB dan Indonesia terutama konteks kesehatan ibu dan anak sangat baik, semua bisa terintegrasi program yang sedang dibangun di NTB,” harap Ummi Rohmi.

Dalam pada itu, Chied Project Officer SUMMIT Institute for Development , Yuni Dwi Setiyawati, menjabarkan SID dan Pemprov NTB telah membangun sistem monitoring terkait kesehatan ibu hamil dan bayi (BUNDA App) secara realtime oleh  tenaga kesehatan garis depan. BUNDA App dibangun berdasarkan standard pertukaran data sesuai dengan rekomendasi pelayanan antenatal di Indonesia

Data dalam BUNDA App dapat digunakan sebagai basis pengambilan keputusan dan aksi berkelanjutan dalam pencegahan risiko-risiko kehamilan yang berdampak pada hasil luaran kehamilan yang buruk, termasuk kematian ibu, kematian bayi dan stunting. 656^

“Data dari sistem ini terintegrasi dengan sistem pelayanan kesehatan dasar pada tingkat puskesmas maupun desa,” jelas Yuni.

Sistem pelayanan terpadu tersebut sejalan dengan agenda transformasi digital Indonesia. SID dan mitra membangun kolaborasi bersama Digital Transformation Office (DTO) Kementrian Kesehatan RI untuk integrasi sistem digital kesehatan menuju platform SatuSehat, sebuah program yang akan didukung mitra global, seperti Bill & Melinda Gates Foundation, Google, dan lainnya


Sumber: https://utarapost.net/2023/02/22/perkuat-kolaborasi-percepatan-transformasi-digital-di-ntb-sid-audiensi-bersama-wagub-rohmi/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bantu Mudahkan 'Jalan' UMKM, CEO Toko Online Ini Masuk Forbes 30 Under 30

Liputan6.com, Jakarta  Hidup itu adalah pilihan. Dalam pekerjaan atau menjalankan usaha misalnya. Anda bebas memilih, mau bekerja diposisi apa, berbisnis apa, dan bagimana cara menjalankan usaha tersebut. Hal itulah yang setidaknya dilakukan oleh pengusaha muda asal Jakarta, William Sunito. Dia adalah Founder & Chief Executive Officer (CEO) TokoWahab.com Di usia mudanya, bungsu dari tiga bersaudara ini memimpin sekaligus mengelola perusahaan keluarga yang berdiri pada 1957. "Pada akhir 2015 saya kembali dari Amerika ke Indonesia dan memutuskan untuk terjun langsung mengurus perusahaan keluarga saya. Ini memang kemauan saya (untuk mengelola perusahaan) karena saya melihat ada potensi yang besar," jelas William saat berbincang dengan  Tim Liputan6.com  di kantornya di kawasan Senen, Jakarta Pusat, Rabu (12/2). Ya, berbekal passion dalam dunia bisnis ditambah pengetahuan yang didapat selama kuliah di University of Washington, Amerika Serikat, William mulai men...

PERMASALAHAN DAN UPAYA PENGEMBANGAN UMKM

MAKALAH PERMASALAHAN DAN UPAYA PENGEMBANGAN UMKM Tugas Mata Kuliah  Ekonomi Kerakyatan Pembina : Dr. Sukidjo, M.Pd.   Disusun Oleh    : Dewi Mawadati    (14811134022) Luna Octaviana (14811134029) ADMINISTRASI PERKANTORAN D3 UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2015 BAB I     PENDAHULUAN A.      Latar Belakang UMKM (Usaha Kecil Mikro dan Menengah) memegang peranan yang sangat besar dalam memajukan perekonomian Indonesia.Selain sebagai salah satu alternatif lapangan kerja baru,UKM juga berperan dalam mendorong laju pertumbuhan ekonomi pasca krisis nmoneter tahun 1997 di saat perusahaan-perusahaan besar mengalami kesulitan dalam mengembangkan usahanya.Saat ini, UKM telah berkontribusi besar pada pendapatan daerah maupun pendapatan Negara Indonesia. UKM  merupakan suatu bentuk usaha kecil masyarakat yang pendiriannya berdasarkan inisiatif seseorang.Sebagian besar masyarakat bera...

Ini tren yang akan terjadi di pengembang aplikasi

JAKARTA (IndoTelko) – Outsystem penyedia platform Low Code mengumumkan 5 Tren yang diprediksi akan muncul pada kalangan Pengembang Aplikasi di Asia Pasifik. Sebuah infobrief dari IDC mengatakan pada tahun 2024, generasi baru dari para pengembang yang membuat aplikasi-aplikasi tanpa menulis kode/Low Code akan mencapai 20% dari semua pengembang di kawasan Asia-Pasifik. Para pengembang ini akan mengakselerasi transformasi digital di semua lini industri - dengan menyoroti disrupsi pasar dan inovasi tiada henti. “Low-code memberikan para pengembang ini potensi untuk menjembatani kubu-kubu, memangkas proses dan memungkinkan tim untuk bekerjasama dan fokus pada inti upaya transformasi serta meningkatkan pengalaman pengguna,” kata Vice President Outsystems Asia Pasifik Mark Weaser. Mark juga menambahkan, bahwa aplikasi-aplikasi kini menjadi sangat penting bagi para konsumen. Aplikasi telah secara fundamental merubah cara orang-orang mengorganisasi dan memaksimalkan kegiatan rutin seh...