Langsung ke konten utama

Siap Hadapi Transformasi Digital, Siap Tingkatkan Kemampuan Digital Bersama Widya Analytic



Dalam menghadapi transformasi digital, setiap instansi tentunya perlu menyesuaikan diri dengan mengikuti perkembangan yang semakin pesat.

Untuk itu, instansi harus bergerak secara agile transformation.

Agile transformation adalah proses mentransisikan seluruh elemen dalam organisasi menuju pendekatan yang gesit dan reaktif.

Hal ini sesuai dengan fokus Widya Analytic untuk membantu bisnis bertumbuh melalui transformasi digital berbasis data driven sehingga memudahkan tim dalam mengambil keputusan, meningkatkan produktivitas, dan merancang strategi.

Untuk menunjang penerapan transformasi digital tersebut, dibutuhkan SDM dengan kemampuan digital yang mumpuni.

Keahlian digital sangat krusial bagi semua sektor industri yang ingin meningkatkan brand awareness, menghadirkan pelayanan pelanggan yang berkualitas, meraih prospek, serta meningkatkan pendapatan.

Kebutuhan untuk beradaptasi, mempercepat proses bisnis, dan efisiensi sumber daya organisasi menjadi hal penting yang harus dimiliki oleh instansi untuk mencapai berbagai tujuan tersebut.

Tak hanya bagi instansi, menjadi individu yang memiliki kemampuan digital juga membawa banyak manfaat untuk SDM, terutama jika Anda berkarir secara profesional.

Apapun karier yang sedang dijalani atau akan dipilih, Anda harus menguasai kemampuan digital karena akan berguna untuk menunjang pekerjaan sesuai dengan profesi yang ingin ditekuni.

Selain itu, Anda juga bisa bersaing dalam dunia digital dan menciptakan banyak peluang yang lebih baik jika menguasai kemampuan digital yang banyak dibutuhkan oleh instansi atau perusahaan.

Widya Analytic sebagai perusahaan di Yogyakarta yang memberikan solusi di bidang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), juga menjadi solusi bagi transformasi digital untuk setiap instansi maupun individu.

Tersedia berbagai pelatihan seperti project management, web developer, security awareness, digital marketing, digital society, data engineer, data center, dan public speaking.

Selama masa pelatihan, peserta akan mendapatkan training kit (materi dan lab belajar, alat tulis, serta pouch materi), sertifikat pre-test dan post test, pemateri profesional, souvenir.

Sumber: https://jogja.tribunnews.com/2023/01/19/siap-hadapi-transformasi-digital-siap-tingkatkan-kemampuan-digital-bersama-widya-analytic

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bantu Mudahkan 'Jalan' UMKM, CEO Toko Online Ini Masuk Forbes 30 Under 30

Liputan6.com, Jakarta  Hidup itu adalah pilihan. Dalam pekerjaan atau menjalankan usaha misalnya. Anda bebas memilih, mau bekerja diposisi apa, berbisnis apa, dan bagimana cara menjalankan usaha tersebut. Hal itulah yang setidaknya dilakukan oleh pengusaha muda asal Jakarta, William Sunito. Dia adalah Founder & Chief Executive Officer (CEO) TokoWahab.com Di usia mudanya, bungsu dari tiga bersaudara ini memimpin sekaligus mengelola perusahaan keluarga yang berdiri pada 1957. "Pada akhir 2015 saya kembali dari Amerika ke Indonesia dan memutuskan untuk terjun langsung mengurus perusahaan keluarga saya. Ini memang kemauan saya (untuk mengelola perusahaan) karena saya melihat ada potensi yang besar," jelas William saat berbincang dengan  Tim Liputan6.com  di kantornya di kawasan Senen, Jakarta Pusat, Rabu (12/2). Ya, berbekal passion dalam dunia bisnis ditambah pengetahuan yang didapat selama kuliah di University of Washington, Amerika Serikat, William mulai menerap

OPINI Cristeddy Asa Bakti: Menentukan Posisi di Era Digitalisasi

REVOLUSI  industri memegang peranan penting dalam  kehidupan manusia. Dimulai dari revolusi industri 1.0 pada abad ke-18 di mana tenaga manusia mulai digantikan dengan mesin bertenaga uap dampaknya pekerjaan yang sebelumnya di kerjakan manusia terdisrupsi oleh mesin uap. Pada era tersebut muncul pekerjaan baru yaitu sebagai operator mesin uap dan juga manusia yang sebelumnya hanya berfokuskan menggunakan tenaga mulai meningkatkan kompetensi supaya bisa mengoperasikan mesin tersebut. Revolusi industri 2.0 yang terjadi di awal abad ke-20 ditandai dengan kemunculan tenaga listrik. Perubahan dari mesin uap ke mesin bertenaga listrik dikarenakan energi listrik mudah diubah menjadi energi yang lain.  Pada era ini pun juga terjadi disrupsi dan perubahan yaitu mulai bermunculannya pabrik-pabrik untuk pembuatan produk massal dikarenakan mulai diperkenalkan dengan kehadiran “ban berjalan” (konveyor) misalnya: mobil, motor. Dampaknya manusia yang sebelumnya bermata pencaharian petani memi

WEF 2020 Meluncurkan Manifesto Davos untuk Revolusi Industri 4.0

Davos, IDN Times  - Pendiri dan Ketua Eksekutif Forum Ekonomi Dunia (WEF), Profesor Klaus Schwab, meluncurkan Manifesto Davos (The Davos Manifesto 2020).  Klaus yang mencetuskan “Revolusi Industri 4.0” dan menulis buku tentang itu, memberikan judul “Tujuan Universal Sebuah Perusahaan di era Revolusi Industri Ke-4”.  Manifesto diluncurkan bertepatan dengan tahun ke-50 dilakukannya WEF, yang setiap bulan Januari dilaksanakan di Davos, resor ski di pegunungan Alpen, Swiss.  “Tahun 1973, kami mengumumkan Manifesto Davos juga yang menjadi landasan bagi perusahaan untuk beroperasi.  Prinsip-prinsipnya masih relevan dan awet. Tapi, dunia berubah secara dinamis. Saat ini perusahaan global diharapkan menjadi agen perubahan, memainkan peran lebih besar dalam menentukan di bidang politik, ekonomi, sosial, budaya yang mengubah dunia,” kata Klaus. Pendiri WEF ini mengklaim bahwa selama 50 tahun, WEF telah berkontribusi dalam pembangunan global di berbagai bidang. Manifesto Davos 2020 dimaksudka