Langsung ke konten utama

IDC prediksi bisnis cloud capai US$933,63 juta


  

International Data Corporation (IDC) memproyeksikan nilai pasar layanan cloud computing (Cloud) di Indonesia bisa mencapai US$933,63 juta pada 2023 atau naik 25% dari 2022 sekitar US$747,15 juta.

Associate Market Analyst IDC Indonesia Nabila Jasmine menjelaskan pertumbuhan bisnis cloud didukung adopsi yang terus meningkat, terutama pada korporasi dan dorongan digitalisasi oleh pemerintah.

“Pertumbuhannya didorong oleh prioritas bisnis organisasi yang kini berfokus pada akselerasi digital dengan mengoptimalkan cloud untuk mencapai business agility, efisiensi, dan menciptakan customer experience yang lebih baik untuk meningkatkan profitabilitas,” ujar Nabila.

Dijelaskannya, dukungan pemerintah dalam membuat regulasi terkait adopsi teknologi informasi juga telah mendorong organisasi, khususnya di sektor yang mengelola data sensitif, seperti perbankan. Regulasi pemerintah meningkatkan kepercayaan mereka dalam menyimpan dan mengelola data pada solusi berbasis cloud.

Sementara itu, berdasarkan survei Cloud AP IDC, total pasar layanan cloud publik di Indonesia yang diperkirakan mencapai US$ 1,3 miliar tahun 2025 punya tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (compounded annual growth rate/CAGR) sebesar 28,1% dalam lima tahun (2020-2025).

Hanya pada 2021 saja, 81% responden organisasi di Indonesia mengindikasikan bahwa perusahaannya akan meningkatkan layanan cloud dalam 12 bulan ke depan. Hal ini menunjukkan peluang yang sangat besar bagi perkembangan bisnis cloud.

Research Manager di IDC Thailand Prapussorn Pechkaew menjelaskan, ada beberapa penggerak pasar untuk layanan cloud di negara-negara Asia Tenggara, termasuk Indonesia, yakni modernisasi infrastruktur, lebih banyak pilihan wilayah/pusat data cloud, kemampuan pengembangan internal, low-code/no-code untuk mendorong efisiensi pengembangan, ekonomi digital dan start-up, pengalaman pelanggan, dan perencanaan sumber daya perusahaan cloud (ERP).

Selain hal-hal tersebut di atas, kebijakan dan inisiatif pemerintah menjadi pendorong penting bagi perkembangan pasar cloud di Indonesia, termasuk dalam mendukung roadmap ekonomi digital Indonesia.

“Contoh inisiatif pemerintah Indonesia saat ini adalah pembangunan Pusat Data Nasional untuk government cloud oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) yang ditargetkan untuk mendukung layanan pemerintah dan tata kelola data di sektor publik,” jelas Prapussorn.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bantu Mudahkan 'Jalan' UMKM, CEO Toko Online Ini Masuk Forbes 30 Under 30

Liputan6.com, Jakarta  Hidup itu adalah pilihan. Dalam pekerjaan atau menjalankan usaha misalnya. Anda bebas memilih, mau bekerja diposisi apa, berbisnis apa, dan bagimana cara menjalankan usaha tersebut. Hal itulah yang setidaknya dilakukan oleh pengusaha muda asal Jakarta, William Sunito. Dia adalah Founder & Chief Executive Officer (CEO) TokoWahab.com Di usia mudanya, bungsu dari tiga bersaudara ini memimpin sekaligus mengelola perusahaan keluarga yang berdiri pada 1957. "Pada akhir 2015 saya kembali dari Amerika ke Indonesia dan memutuskan untuk terjun langsung mengurus perusahaan keluarga saya. Ini memang kemauan saya (untuk mengelola perusahaan) karena saya melihat ada potensi yang besar," jelas William saat berbincang dengan  Tim Liputan6.com  di kantornya di kawasan Senen, Jakarta Pusat, Rabu (12/2). Ya, berbekal passion dalam dunia bisnis ditambah pengetahuan yang didapat selama kuliah di University of Washington, Amerika Serikat, William mulai men...

OPINI Cristeddy Asa Bakti: Menentukan Posisi di Era Digitalisasi

REVOLUSI  industri memegang peranan penting dalam  kehidupan manusia. Dimulai dari revolusi industri 1.0 pada abad ke-18 di mana tenaga manusia mulai digantikan dengan mesin bertenaga uap dampaknya pekerjaan yang sebelumnya di kerjakan manusia terdisrupsi oleh mesin uap. Pada era tersebut muncul pekerjaan baru yaitu sebagai operator mesin uap dan juga manusia yang sebelumnya hanya berfokuskan menggunakan tenaga mulai meningkatkan kompetensi supaya bisa mengoperasikan mesin tersebut. Revolusi industri 2.0 yang terjadi di awal abad ke-20 ditandai dengan kemunculan tenaga listrik. Perubahan dari mesin uap ke mesin bertenaga listrik dikarenakan energi listrik mudah diubah menjadi energi yang lain.  Pada era ini pun juga terjadi disrupsi dan perubahan yaitu mulai bermunculannya pabrik-pabrik untuk pembuatan produk massal dikarenakan mulai diperkenalkan dengan kehadiran “ban berjalan” (konveyor) misalnya: mobil, motor. Dampaknya manusia yang sebelumnya bermata...

Stafsus Presiden Andi Taufan Apresiasi Pengembangan UMKM di Banyuwangi

Banyuwangi (beritajatim.com) –  Staf Khusus Presiden Indonesia, Andi Taufan Garuda Putra bertemu dengan sejumlah pelaku UMKM di Desa Gintangan, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi. Andi Taufan berdialog langsung dengan para pelaku usaha untuk menyerap langsung berbagai usulan dan permasalahan yang dialami. “Saya berdiskusi dengan pak presiden setiap dua minggu atau sebulan sekali  tentang bagaimana UMKM bisa naik kelas. Apa yang saya dapat dari dialog ini, menjadi bahan kami untuk menyampaikan gagasan-gagasan inovatif pengembangan UMKM,” ungkap Andi, Kamis (30/1/2020). Dari hasil dialog tersebut, lanjut Andi, tantangan UMKM berkisar pada tiga hal. “Secara holistik untuk meningkatkan UMKM itu, yang pertama masalah produk, bagaimana menambah value dengan desain kemasan dan lain sebagainya. Selanjutnya adalah kompetensi. Terutama dalam kompetensi dalam menajemen keuangan. Dan yang terakhir, adalah akses pasar,” jelasnya. Dari tiga hal tersebut, Andi menilai Banyuwangi jauh le...