Langsung ke konten utama

Ekspor Industri Kreatif Kaltim Tahun 2020 Capai Rp7.6 Miliar

logo

 Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperingakop UKM) Kaltim mencatat ekspor hasil UKM industri kreatif mencapai Rp7,6 miliar pada 2020 lalu.

“Negara tujuannya ada Malaysia, Brunei, India bahkan ada tujuan ekspor ke Amerika,” kata Kepala Disperingakop UKM Kaltim Robyan Noor  Senin (1/2/2021) kemarin.

UKM Masagenah Group menyumbang kontribusi ekspor tertinggi, nilainya mencapai Rp5,7 miliar. Komoditi yang dikirim yaitu lidi nipah dengan negara tujuan ekspor India.  “Ternyata lidi lipah ini termasuk industri kreatif karena produk pengolahan. Maksudnya ada aktivitas pengolahannya sehingga termasuk industri kreatif,” jelas Robyan lagi. 

Ada juga UKM Kayan Art yang kontribusi ekspornya mencapai Rp900 juta, dengan jenis komoditi aksesoris manik yang dikirim ke Malaysia. Ada juga UKM Taruna Bina Mandiri dengan komoditi amplang yang diekspor menuju Malaysia dan Taiwan dengan nilainya mencapai Rp735 juta serta UKM Wati Bahalap dengan komoditi aksesoris manik dan juga batu dengan nilai ekspor Rp30 juta yang dikirm ke Amerika dan Malaysia.

“Jenis yang sama komodi aksesoris manik ada Kirip Mading yang mencapai Rp200 juta dikirim ke Malaysia. Lalu UKM Sumber Rizki dengan komoditi Kerajinan rotan dikirim ke Brunei nilainya Rp54 juta dan UKM Alfa Jaya yang memproduksi kerajinan rotan, manik dan mandau dikirim ke Malaysia dia dengan nilai ekspor Rp10 juta,” papar Roby. (*)


Sumber: https://korankaltim.com/read/ekonomi/40619/ekspor-industri-kreatif-kaltim-tahun-2020-capai-rp76-miliar

Ikuti bagaimana cara TITIPKU membantu UMKM dalam acara StartSMEup Talk - 05 Feb 2021, daftar segera di https://s.id/eventcerdas5feb



 

 

Komentar

  1. CUKUP CUKUP BAGI ORANG BIJAKSANA.
    KARINA ELENA ROLAND LOAN COMPANY ADALAH SATU-SATUNYA JALAN KELUAR DARI KESULITAN KEUANGAN (karinarolandloancompany@gmail.com )
    whatsapp....+1585 708-3478
    facebook.....elena karina roland
    instagram.....karina roland

    Salam pikiran yang luar biasa, Ini akan menjadi kesenangan terbesar saya menyelamatkan Individu dan perusahaan dari pemerasan, saya tahu tidak semua orang ingin mengambilnya sendiri untuk mengungkapkan kebenaran pahit tentang Pinjaman online karena ketidakamanan, Waktu melakukannya dan semua itu. saya AFIZAH NAZERI, seorang pengusaha wanita terkemuka yang berdomisili di KOTA TERENGGANU MALAYSIA telah mengambil inisiatif untuk membagikan artikel ini kepada yang berkepentingan agar mereka dapat belajar dan mendidik diri mereka sendiri darinya. Itu buruk untuk memperpanjang di mana Anda melihat kesaksian online tentang mendapatkan pinjaman dan ternyata palsu. Sebenarnya saya telah jatuh untuk trik itu berkali-kali hingga saya kehilangan total hampir RM14,000 semuanya atas nama mendapatkan pinjaman untuk berinvestasi dalam bisnis yang sangat menguntungkan. Setelah begitu banyak upaya gagal untuk mendapatkan pinjaman, saya dan Manajer saya online untuk melakukan pencarian menyeluruh dan menemukan perusahaan ini KARINA ELENA ROLAND LOAN COMPANY tetapi sebelum mencobanya, kami juga memastikan mereka nyata, periksa ulasan mereka dan juga keberadaan dan kemampuan mereka. Kami sangat berhati-hati karena kami tidak ingin kehilangan sepeser pun lagi dan dengan harapan terbesar kami, mereka memberikan sesuai dengan ulasan mereka dan memberi kami jumlah pinjaman keinginan kami sebesar RM80,000. Sebuah kata untuk semua orang di luar sana ketika datang ke Pemberi Pinjaman Online, hubungi hanya KARINA ELENA ROLAND LOAN COMPANY melalui email: {karinarolandloancompany@gmail.com} atau whatsapp +1585 708-3478, dan pertimbangkan semua masalah keuangan Anda ditangani dan diselesaikan.#SHARE, Anda dapat menyelamatkan seseorang dari korban hari ini, Terima kasih.
    negara......Malaysia
    nama.........Afizah Nazari
    Jumlah yang disetujui.....Rm80,000
    bank.......BSN (Malaysia)
    email.......afizahnazeri@gmail.com

    BalasHapus
  2. Salam Semua. Saya Edi Sugiarto dari Yogyakarta, Allah telah dikaruniai dua orang anak dan Istri tercinta Linda Fitriawati, saya ingin membagikan kesaksian saya karena ALLAH mencintai saya. Setahun yang lalu saya sangat membutuhkan uang jadi saya berpikir untuk mengambil pinjaman. Kemudian saya bertemu seseorang, orang yang salah mengaku sebagai pemberi pinjaman, dan tidak tahu bahwa itu semua adalah penipuan. Saya ditipu seharga 27 juta Rupiah, dan mereka menolak untuk mentransfer pinjaman saya kepada saya, mereka juga berhenti mengirimi saya email sejak itu. Saya menjadi bingung, seluruh hidup saya hilang. Istri saya jatuh sakit dan ada tagihan rumah sakit yang harus dibayar jutaan, yang saya pikirkan saat ini hanya bunuh diri, teman saya bernama Santoso datang menemui saya pada hari yang naas itu, dia juga menjadi korban penipuan, dia memberi tahu saya tentang konferensi yang diselenggarakan oleh Ibu Wahyu Handoko untuk memberdayakan perempuan dan laki-laki yang ingin membuat kekayaan, dia meminta kakaknya untuk membantu saya mengurus istri dan anak-anak saya, jadi kami pergi untuk konferensi. Setelah semua motivasi berbicara, dia bertanya kepada kami pertanyaan "Apakah Anda Siap Untuk Apa yang Diperlukan Untuk Menjadi Kaya" dengan berani di jemaat kecil itu, saya berdiri dan berkata "YA" dan kami semua diminta untuk datang keesokan harinya dengan rencana bisnis .

    Kami pergi dan dia berbicara tentang bagaimana dia mendapatkan pinjamannya dan koneksinya melalui HELEN WILSON yang hebat, Pemberi Pinjaman online, segera saya takut, teman saya mendorong dan kami menghubungi Ibu Helen Wilson, seperti yang diarahkan oleh Wahyu Handoko dari konferensi. Saya dan teman saya mulai memproses sementara Pak Wahyu telah kembali, beberapa hari kemudian saya menerima telepon dari teman saya yang memberi tahu saya bahwa dia menerima peringatan dari bank, pinjamannya telah dilunasi, sudah terlambat sehingga saya tidak bisa pergi ke bank saya untuk konfirmasi, paginya pemberitahuan datang, akhirnya saya mendapat pinjaman sebesar 720 juta Rupiah dari Helen Wilson, setelah mengikuti proses hukum. kami diberi arahan untuk menyerahkan rencana bisnis kami dan meninggalkan uang di bank selama seminggu, kemudian Pak Handoko menelepon meminta kami untuk bertemu lagi yang kami patuhi, kami tiba di tempat itu dan melihat dampak orang asing terhadap perdagangan dan investasi, kami diberi kuliah dan kontak untuk mulai berinvestasi, dalam enam bulan melalui koneksi ibu Helen saya mulai mengimpor dan hari ini saya dan istri saya telah mendirikan dua perusahaan besar.

    Saya ingin Anda semua tahu bahwa satu-satunya pemberi pinjaman sejati yang saya saksikan adalah Ms. HELEN WILSON, hubungi dia hari ini dan Anda akan mendapatkan perubahan positif dalam hidup Anda, ini email helenwilson719@gmail.com. Anda dapat menghubungi saya di email saya sugiartoe385@gmail.com, untuk konfirmasi. Perhatikan, ada banyak pemberi pinjaman palsu online untuk menipu Anda, merobek Anda dari uang hasil jerih payah Anda, harus dari mereka pergi sejauh menyiapkan situs web pribadi mereka hanya untuk menipu Anda, pinjaman yang mengarahkan Anda untuk mengunjungi situs web palsu, mereka semua scammers .

    Jadi hubungi perusahaan induk Helen sekarang dan pinjaman Anda akan ditransfer kepada Anda saat Anda mengikuti proses hukum, sekali lagi ini adalah emailnya (helenwilson719@gmail.com) dan WA-nya: +1-585-326-2165 . ALLAH melihat hatiku dan dia tahu aku mengatakan yang sebenarnya dan tidak ada yang lain selain kebenaran.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bantu Mudahkan 'Jalan' UMKM, CEO Toko Online Ini Masuk Forbes 30 Under 30

Liputan6.com, Jakarta  Hidup itu adalah pilihan. Dalam pekerjaan atau menjalankan usaha misalnya. Anda bebas memilih, mau bekerja diposisi apa, berbisnis apa, dan bagimana cara menjalankan usaha tersebut. Hal itulah yang setidaknya dilakukan oleh pengusaha muda asal Jakarta, William Sunito. Dia adalah Founder & Chief Executive Officer (CEO) TokoWahab.com Di usia mudanya, bungsu dari tiga bersaudara ini memimpin sekaligus mengelola perusahaan keluarga yang berdiri pada 1957. "Pada akhir 2015 saya kembali dari Amerika ke Indonesia dan memutuskan untuk terjun langsung mengurus perusahaan keluarga saya. Ini memang kemauan saya (untuk mengelola perusahaan) karena saya melihat ada potensi yang besar," jelas William saat berbincang dengan  Tim Liputan6.com  di kantornya di kawasan Senen, Jakarta Pusat, Rabu (12/2). Ya, berbekal passion dalam dunia bisnis ditambah pengetahuan yang didapat selama kuliah di University of Washington, Amerika Serikat, William mulai menerap

OPINI Cristeddy Asa Bakti: Menentukan Posisi di Era Digitalisasi

REVOLUSI  industri memegang peranan penting dalam  kehidupan manusia. Dimulai dari revolusi industri 1.0 pada abad ke-18 di mana tenaga manusia mulai digantikan dengan mesin bertenaga uap dampaknya pekerjaan yang sebelumnya di kerjakan manusia terdisrupsi oleh mesin uap. Pada era tersebut muncul pekerjaan baru yaitu sebagai operator mesin uap dan juga manusia yang sebelumnya hanya berfokuskan menggunakan tenaga mulai meningkatkan kompetensi supaya bisa mengoperasikan mesin tersebut. Revolusi industri 2.0 yang terjadi di awal abad ke-20 ditandai dengan kemunculan tenaga listrik. Perubahan dari mesin uap ke mesin bertenaga listrik dikarenakan energi listrik mudah diubah menjadi energi yang lain.  Pada era ini pun juga terjadi disrupsi dan perubahan yaitu mulai bermunculannya pabrik-pabrik untuk pembuatan produk massal dikarenakan mulai diperkenalkan dengan kehadiran “ban berjalan” (konveyor) misalnya: mobil, motor. Dampaknya manusia yang sebelumnya bermata pencaharian petani memi

WEF 2020 Meluncurkan Manifesto Davos untuk Revolusi Industri 4.0

Davos, IDN Times  - Pendiri dan Ketua Eksekutif Forum Ekonomi Dunia (WEF), Profesor Klaus Schwab, meluncurkan Manifesto Davos (The Davos Manifesto 2020).  Klaus yang mencetuskan “Revolusi Industri 4.0” dan menulis buku tentang itu, memberikan judul “Tujuan Universal Sebuah Perusahaan di era Revolusi Industri Ke-4”.  Manifesto diluncurkan bertepatan dengan tahun ke-50 dilakukannya WEF, yang setiap bulan Januari dilaksanakan di Davos, resor ski di pegunungan Alpen, Swiss.  “Tahun 1973, kami mengumumkan Manifesto Davos juga yang menjadi landasan bagi perusahaan untuk beroperasi.  Prinsip-prinsipnya masih relevan dan awet. Tapi, dunia berubah secara dinamis. Saat ini perusahaan global diharapkan menjadi agen perubahan, memainkan peran lebih besar dalam menentukan di bidang politik, ekonomi, sosial, budaya yang mengubah dunia,” kata Klaus. Pendiri WEF ini mengklaim bahwa selama 50 tahun, WEF telah berkontribusi dalam pembangunan global di berbagai bidang. Manifesto Davos 2020 dimaksudka