Langsung ke konten utama

JNE Dukung Digitalisasi UKM Pasuruan saat Pandemi

 Usaha Kecil dan Menengah (UKM) menjadi salah satu sektor penyumbang ikut terpengaruh saat kondisi pandemi seperti sekarang. Walau begitu, UKM menjadi salah satu sektor penyumbang Produk Domestik Bruto (PDB) terbesar bagi Indonesia.

Ini berdasarkan data dari Kementerian Koperasi dan UMKM, sektor UKM pada tahun 2020, di mana UKM menyumbangkan lebih dari 60 persen dari PDB nasional. Oleh karena itu, perlu adanya dorongan dan kolaborasi dari setiap pemangku kepentingan dan mitra untuk memajukan UKM di tengah masa ketidakpastian.

Hal inilah yang mendorong JNE, ikut mendukung usaha pelaku UKM. Ini terlihat saat JNE Express yang bekerja sama dengan MarkPlus, Inc, menggelar webinar bertajuk JNE Ngajak Online 2021 yang diadakan di 59 kota di seluruh Indonesia. Pasuruan menjadi kota kedua diadakannya gelaran webinar online ini.

Mengusung tema “Goll…aborasi Bisnis Online” diharapkan webinar ini dapat memberikan suntikkan semangat bagi pelaku UKM, khususnya di Pasuruan untuk bersaing di dunia digital, baik pada skala nasional maupun global.

Menurut Vice President of Operation JNE Yonathan Wiraseputra, pelaku UMKM domestik bisa memanfaatkan situasi pandemi ini untuk meningkatkan produksi. Terbatasnya kegiatan pengiriman barang khususnya ekspor impot bisa menjadi peluang bagi pelaku usaha untuk meraih pangsa pasar yang lebih luas.

“Kebutuhan yang biasanya mengandalkan barang impor dari luar negeri, UMKM lokal bisa mengisi kekosongan produk tersebut,” papar Yonathan dalam webinar secara virtual, Senin (8/2) siang.

Peluang impor juga semakin bersinar jika pelaku UKM masuk ke dunia digital dan menguasai sistem bisnis online. UMKM yang tadinya hanya bersifat lokal bisa memperluas market share hingga level global.

Untuk mendukung keberlangsungan UMKM di Pasuruan, pemerintah kabupaten melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (KUM) turut andil dalam peningkatan kemampuan teknologi pelaku UMKM melalui pelatihan pemasaran digital, lelang pengadaan untuk mendapatkan bahan baku yang kompetitif, dan membeli produk UMKM Pasuruan. “Dukungan dari pemerintah untuk menggerakkan perekonomian di sektor UMKM salah satunya dengan mewajibkan para ASN untuk membeli produk UMKM supaya ada pembeli tetap,” jelas Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pasuruan, Trijono Isdijanto.

Narasumber kedua dalam webinar adalah Dinar Hana Sadriyantien Wahyuni. Dia adalah Owner Hagaa Kopi dan Kopi Lesgo sekaligus Chairwoman of Hana Gemintang. Dinar menuturkan, perkembangan di Indonesia UMKM tidak lepas dari adanya kolaborasi antara pemerintah dengan mitra UMKM seperti JNE. Kolaborasi antar keduanya membuat UMKM dapat menjadi salah satu sektor yang memiliki peran penting dalam mendukung pemulihan ekonomi Indonesia pascapandemi.

“Pandemi telah mengubah kegiatan UMKM yang lebih digital. Banyak sekali program dan kegiatan yang bisa dilakukan untuk mempersiapkan UMKM Indonesia agar dapat bersaing di dunia online, baik yang berasal dari pemerintah, mitra, maupun UMKM itu sendiri,” ujar Dinar.

UMKM yang ingin mengikuti program Dinas KUM di Kabupaten Pasuruan agar produknya dibeli langsung oleh Pemkab Pasuruan bisa langsung mengunjungi Dinas Koperasi untuk mendaftarkan produknya di mana ada pembagian kuota berdasarkan jenis sektor usaha. (*)


Sumber: https://radarbromo.jawapos.com/ekonomi-bisnis/09/02/2021/jne-dukung-digitalisasi-ukm-pasuruan-saat-pandemi/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengubah blog menjadi mesin uang

You probably know that while visits are nice, leads, well, are so much nicer. Simply put, blogging for the sake of driving more traffic to your website doesn’t cut it any more. You need to find a way to monetize your content. The real value lies in the ability to take this traffic and convert it into real leads, and eventually revenue, for your company. >  Learn how to monetize your content with Roojoom Back in 2014, HubSpot’s research found that marketers who prioritize blogging are  13 x more likely  to enjoy positive ROI. Not surprisingly, the same report found that marketers’ top two business concerns are increasing the number of leads generated, and turning those leads into customers. Once you’ve set your priorities straight, and start blogging at least once a week – if not twice or three times, it’s time to create a clear conversion path from your blog. This will help ensure that any top-of-the-funnel visitors can easily see what the next step is for th...

PERMASALAHAN DAN UPAYA PENGEMBANGAN UMKM

MAKALAH PERMASALAHAN DAN UPAYA PENGEMBANGAN UMKM Tugas Mata Kuliah  Ekonomi Kerakyatan Pembina : Dr. Sukidjo, M.Pd.   Disusun Oleh    : Dewi Mawadati    (14811134022) Luna Octaviana (14811134029) ADMINISTRASI PERKANTORAN D3 UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2015 BAB I     PENDAHULUAN A.      Latar Belakang UMKM (Usaha Kecil Mikro dan Menengah) memegang peranan yang sangat besar dalam memajukan perekonomian Indonesia.Selain sebagai salah satu alternatif lapangan kerja baru,UKM juga berperan dalam mendorong laju pertumbuhan ekonomi pasca krisis nmoneter tahun 1997 di saat perusahaan-perusahaan besar mengalami kesulitan dalam mengembangkan usahanya.Saat ini, UKM telah berkontribusi besar pada pendapatan daerah maupun pendapatan Negara Indonesia. UKM  merupakan suatu bentuk usaha kecil masyarakat yang pendiriannya berdasarkan inisiatif seseorang.Sebagian besar masyarakat bera...

Tren Penggunaan AI di Indonesia

  Artificial Intelligence kini menjadi topik pembicaraan banyak orang berkat popularitas Generative AI (GAI) seperti   Midjourney   dan   ChatGPT . Namun, sebenarnya, AI sudah digunakan sejak berpuluh-puluh tahun lalu. Selain itu, AI juga digunakan di berbagai bidang, dengan fungsi yang berbeda-beda pula. Di game, AI biasanya digunakan untuk menampilkan perilaku manusiawi dan responsif pada Non-Player Characters alias NPCs. Tak berhenti sampai di situ, AI kini juga bisa bermain game, layaknya manusia. Di 2017, AlphaGo buatan DeepMind berhasil mengalahkan pemain Go nomor satu di dunia,  Ke Jie . Sementara di 2019, OpenAI Five berhasil mengalahkan para pemain Dota 2 yang pernah menjadi juara dunia. Untuk mengetahui tren penggunaan AI di Indonesia, saya mengobrol dengan  Adhiguna Mahendra , Chief of Business, Product, and AI Strategy, Nodeflux. Awal Penggunaan AI di Indonesia Sebenarnya, AI sudah mulai digunakan di Indonesia sejak era 1980-an, u...