Langsung ke konten utama

Mendag Promosikan Ekspor dan Investasi RI di WEF

Menteri Perdagangan (Mendag) Agus Suparmanto. Foto: IST
JAKARTA, Investor.id - Kementerian Perdagangan (Kemendag) berkomitmen mempromosikan perdagangan, ekspor, dan investasi Indonesia di berbagai pertemuan tingkat internasional, termasuk World Economic Forum (WEF) 2020 di Davos. Hal ini ditegaskan Menteri Perdagangan, Agus Suparmanto, saat mendampingi Menteri Koordinator (Menko) Maritim dan Investasi, Luhut Panjaitan, dan Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto, saat membuka Paviliun Indonesia pada WEF 2020 di Davos, Swiss, Selasa (21/1). Pada pembukaan paviliun tersebut, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Komunikasi dan Informatika Johny G Plate, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia dan Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Dody Edward, serta Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional (PPI) Iman Pambagyo hadir. "WEF merupakan salah satu forum internasional tahunan bergengsi yang dihadiri sekitar 3.000 peserta, termasuk pemimpin dunia dan pemimpin korporasi global. Momentum ini sangat strategis bagi Indonesia untuk mempromosikan perdagangan, khususnya produk ekspor barang dan jasa serta serta potensi investasi Indonesia kepada para peserta WEF,” jelas Agus dalam keterangan resmi, Rabu (22/1). Paviliun Indonesia pada WEF 2020 mengangkat tema Unity in Diversity: Partner for Action. Forum ini menampilkan beberapa ekspor produk barang asal Indonesia, seperti makanan ringan, teh, cokelat, kopi, dan jasa teknologi. Beberapa perusahaan yang ikut menjadi peserta antara lain Mayora, Sosro, Dua Kelinci, Garuda Food, Kopitiam, Coffeejoy, dan WIR Group. Sejumlah diskusi panel mengenai strategi perdagangan Indonesia, ekonomi digital, pariwisata dan ekonomi kreatif, serta kota cerdas (smart city) dijadwalkan digelar di Paviliun Indonesia. Seluruh kegiatan tersebut berlangsung pada 21-24 Januari 2020.  Selain menghadirkan para menteri, diskusi tersebut juga akan menghadirkan pembicara dari Kamar Dagang dan Industri (Kadin) dan pelaku usaha Indonesia, seperti Traveloka, Grab Indonesia, dan Gojek Indonesia. Sebelumnya, Mendag Agus juga mendampingi Menko Luhut dalam pertemuan makan siang dengan Grab dan beberapa perusahaan industri teknologi. Dalam sambutannya, Menko Luhut menyampaikan, Indonesia sangat terbuka bekerja dengan pihak swasta di sektor industri teknologi dari seluruh dunia. Hal itu sebagai bentuk komitmen terhadap pembangunan masyarakat dan bangsa. Menko Luhut juga mengajak investor dunia bekerja sama mengembangkan sektor ekosistem kendaraan listrik (electric vehicle) dan menawarkan proyek pemindahan ibu kota Indonesia. Selain itu, Menko Airlangga, Mendag Agus, dan Menperin Agus didampingi Dirjen Iman menghadiri salah satu sesi WEF yang sangat penting, yaitu Strategi Outlook on the Asean Region. Perdagangan Indonesia dengan Swiss sepanjang Januari sampai November 2019 mencapai US$ 1,38 miliar. Total ekspor Indonesia ke Swiss mencapai US$ 727,3 juta dan impor Indonesia dari Swiss sebesar US$ 659 juta. (c02)

sumber: https://investor.id/business/mendag-promosikan-ekspor-dan-investasi-ri-di-wef

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengubah blog menjadi mesin uang

You probably know that while visits are nice, leads, well, are so much nicer. Simply put, blogging for the sake of driving more traffic to your website doesn’t cut it any more. You need to find a way to monetize your content. The real value lies in the ability to take this traffic and convert it into real leads, and eventually revenue, for your company. >  Learn how to monetize your content with Roojoom Back in 2014, HubSpot’s research found that marketers who prioritize blogging are  13 x more likely  to enjoy positive ROI. Not surprisingly, the same report found that marketers’ top two business concerns are increasing the number of leads generated, and turning those leads into customers. Once you’ve set your priorities straight, and start blogging at least once a week – if not twice or three times, it’s time to create a clear conversion path from your blog. This will help ensure that any top-of-the-funnel visitors can easily see what the next step is for th...

PERMASALAHAN DAN UPAYA PENGEMBANGAN UMKM

MAKALAH PERMASALAHAN DAN UPAYA PENGEMBANGAN UMKM Tugas Mata Kuliah  Ekonomi Kerakyatan Pembina : Dr. Sukidjo, M.Pd.   Disusun Oleh    : Dewi Mawadati    (14811134022) Luna Octaviana (14811134029) ADMINISTRASI PERKANTORAN D3 UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2015 BAB I     PENDAHULUAN A.      Latar Belakang UMKM (Usaha Kecil Mikro dan Menengah) memegang peranan yang sangat besar dalam memajukan perekonomian Indonesia.Selain sebagai salah satu alternatif lapangan kerja baru,UKM juga berperan dalam mendorong laju pertumbuhan ekonomi pasca krisis nmoneter tahun 1997 di saat perusahaan-perusahaan besar mengalami kesulitan dalam mengembangkan usahanya.Saat ini, UKM telah berkontribusi besar pada pendapatan daerah maupun pendapatan Negara Indonesia. UKM  merupakan suatu bentuk usaha kecil masyarakat yang pendiriannya berdasarkan inisiatif seseorang.Sebagian besar masyarakat bera...

Tren Penggunaan AI di Indonesia

  Artificial Intelligence kini menjadi topik pembicaraan banyak orang berkat popularitas Generative AI (GAI) seperti   Midjourney   dan   ChatGPT . Namun, sebenarnya, AI sudah digunakan sejak berpuluh-puluh tahun lalu. Selain itu, AI juga digunakan di berbagai bidang, dengan fungsi yang berbeda-beda pula. Di game, AI biasanya digunakan untuk menampilkan perilaku manusiawi dan responsif pada Non-Player Characters alias NPCs. Tak berhenti sampai di situ, AI kini juga bisa bermain game, layaknya manusia. Di 2017, AlphaGo buatan DeepMind berhasil mengalahkan pemain Go nomor satu di dunia,  Ke Jie . Sementara di 2019, OpenAI Five berhasil mengalahkan para pemain Dota 2 yang pernah menjadi juara dunia. Untuk mengetahui tren penggunaan AI di Indonesia, saya mengobrol dengan  Adhiguna Mahendra , Chief of Business, Product, and AI Strategy, Nodeflux. Awal Penggunaan AI di Indonesia Sebenarnya, AI sudah mulai digunakan di Indonesia sejak era 1980-an, u...