REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk berencana mengakuisisi perbankan dan asuransi pada tahun ini. Langkah ini sebagai strategi perseroan untuk menumbuhkan bisnis nonorganik.
Wakil Direktur Utama BNI Herry Sidharta mengatakan perseroan membuka peluang mengakuisisi bank skala kecil. “Sudah ada beberapa calon tapi dalam kondisi seperti ini kami fokus dulu ke induk,” ujarnya kepada wartawan Rabu malam.
Herry menjelaskan perseroan mengincar perusahaan yang memiliki return of equity (RoE) minimal di atas perseroan. Nantinya khusus akuisisi bank, perseroan membidik perusahaan dengan kategori bank umum kegiatan usaha (BUKU) I dan II untuk membantu memperbesar digitalisasi.
“Saat ini kami membenahi kinerja di tengah likuiditas dulu. Kami cari bank buku kecil agak sulit. Setelah kami lakukan perhitungan masih belum memenuhi syarat, kalau ada kemungkinan (akuisisi) tetap terbuka,” jelasnya.
Ke depan, perseroan masih akan fokus membenahi kinerja di tengah pengetatan likuiditas. Perseroan juga akan fokus ke arah digitalisasi meskipun sebagian besar nasabah masih berasal dari segmen korporasi.
“Sekitar 89 persen masih korporasi jadi tidak terlalu urgent. BNI kan kapalnya besar, misalnya corporate banking pendekatannya ada digitalnya tapi tidak sebesar yang kecil seperti konsumer," ucapnya.
Wakil Direktur Utama BNI Herry Sidharta mengatakan perseroan membuka peluang mengakuisisi bank skala kecil. “Sudah ada beberapa calon tapi dalam kondisi seperti ini kami fokus dulu ke induk,” ujarnya kepada wartawan Rabu malam.
Herry menjelaskan perseroan mengincar perusahaan yang memiliki return of equity (RoE) minimal di atas perseroan. Nantinya khusus akuisisi bank, perseroan membidik perusahaan dengan kategori bank umum kegiatan usaha (BUKU) I dan II untuk membantu memperbesar digitalisasi.
“Saat ini kami membenahi kinerja di tengah likuiditas dulu. Kami cari bank buku kecil agak sulit. Setelah kami lakukan perhitungan masih belum memenuhi syarat, kalau ada kemungkinan (akuisisi) tetap terbuka,” jelasnya.
Ke depan, perseroan masih akan fokus membenahi kinerja di tengah pengetatan likuiditas. Perseroan juga akan fokus ke arah digitalisasi meskipun sebagian besar nasabah masih berasal dari segmen korporasi.
“Sekitar 89 persen masih korporasi jadi tidak terlalu urgent. BNI kan kapalnya besar, misalnya corporate banking pendekatannya ada digitalnya tapi tidak sebesar yang kecil seperti konsumer," ucapnya.
sumber: https://www.republika.co.id/berita/q4k4bd423/bni-berencana-akuisisi-bank-skala-kecil
Komentar
Posting Komentar