Langsung ke konten utama

DPW Partai UKM Hadir di DIY, Jadikan Koperasi dan Pedagang Pasar sebagai Basis Politik

 Sekretaris Jenderal DPP Partai UKM Syafrudin Budiman saat menyampaikan orasi dalam Deklarasi DPW Partai UKM DIY di Seven Sky Rooftop, Lippo Plaza, Jl. Laksda Adisucipto No.32-34, Kalurahan Demangan, Kemantren Gondokusuman, Kota Jogja, Rabu (17/02/2021) malam.

Yogjakarta – Dunia perpolitikan di DIY kian semarak menyusul kemunculan partai baru bernama Partai Usaha Kecil Menengah (UKM). Sesuai namanya, organisasi politik ini melibatkan para pengusaha, khususnya pelaku UKM, sebagai kader partai sekaligus konstituen dalam pemilu mendatang.

Sekretaris Jenderal DPP Partai UKM Syafrudin Budiman SIP mengatakan, Partai UKM memperjuangan kalangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta koperasi dan industri kecil menengah (IKM). Adapun basis utama Partai UKM adalah di kalangan UMKM, koperasi, pedagang pasar, dan pengusaha UKM.

“Selain itu Partai UKM juga menggarap basis-basis masyarakat di kalangan milenial, kaum perempuan dan kaum disabilitas,” ujarnya dalam pembentukan DPW Partai UKM di Seven Sky Rooftop, Lippo Plaza, Jl. Laksda Adisucipto No.32-34, Kalurahan Demangan, Kemantren Gondokusuman, Kota Jogja, Rabu (17/2/2021) malam.

Pria yang akrab disapa Gus Din ini menuturkan partai UKM pertama kali diluncurkan pada akhir 2020 lalu dan kini telah memiliki cabang di sejumlah daerah salah satunya DIY. Dia berharap hadirnya partai ini DIY bisa mengakomodasi pelaku UMKM agar bisa terlibat langsung dalam aktivitas politik praktis.

“Partai UKM adalah wadah perjuangan untuk kalangan UMKM, koperasi dan pedagang pasar. Partai berbasis ekonomi kerakyatan ini bisa merangkul para pengusaha kecil dan menengah untuk terlibat dalam politik,” ujarnya

Kordinator Inisiator DPW Partai UKM DIY, Yudhi Kurniawan, mengatakan Partai UKM siap bersaing dengan partai yang sudah eksis di DIY. Meski termasuk partai gurem dan belum lama berdiri, ia meyakini di Partai UKM akan berkembang pesat di masa mendatang.

“Hal ini mengingat basis masa kami adalah pelaku usaha, yang seperti diketahui jumlahnya sangat banyak di Indonesia khususnya DIY,” ujar Yudhi.

Saat ini DPW Partai UKM DIY masih dalam tahap pembentukan pengurus. Proses ini ditargetkan bisa rampung dalam waktu dekat. (hj).


Sumber:https://topikini.com/dpw-partai-ukm-hadir-di-diy-jadikan-koperasi-dan-pedagang-pasar-sebagai-basis-politik/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengubah blog menjadi mesin uang

You probably know that while visits are nice, leads, well, are so much nicer. Simply put, blogging for the sake of driving more traffic to your website doesn’t cut it any more. You need to find a way to monetize your content. The real value lies in the ability to take this traffic and convert it into real leads, and eventually revenue, for your company. >  Learn how to monetize your content with Roojoom Back in 2014, HubSpot’s research found that marketers who prioritize blogging are  13 x more likely  to enjoy positive ROI. Not surprisingly, the same report found that marketers’ top two business concerns are increasing the number of leads generated, and turning those leads into customers. Once you’ve set your priorities straight, and start blogging at least once a week – if not twice or three times, it’s time to create a clear conversion path from your blog. This will help ensure that any top-of-the-funnel visitors can easily see what the next step is for th...

PERMASALAHAN DAN UPAYA PENGEMBANGAN UMKM

MAKALAH PERMASALAHAN DAN UPAYA PENGEMBANGAN UMKM Tugas Mata Kuliah  Ekonomi Kerakyatan Pembina : Dr. Sukidjo, M.Pd.   Disusun Oleh    : Dewi Mawadati    (14811134022) Luna Octaviana (14811134029) ADMINISTRASI PERKANTORAN D3 UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2015 BAB I     PENDAHULUAN A.      Latar Belakang UMKM (Usaha Kecil Mikro dan Menengah) memegang peranan yang sangat besar dalam memajukan perekonomian Indonesia.Selain sebagai salah satu alternatif lapangan kerja baru,UKM juga berperan dalam mendorong laju pertumbuhan ekonomi pasca krisis nmoneter tahun 1997 di saat perusahaan-perusahaan besar mengalami kesulitan dalam mengembangkan usahanya.Saat ini, UKM telah berkontribusi besar pada pendapatan daerah maupun pendapatan Negara Indonesia. UKM  merupakan suatu bentuk usaha kecil masyarakat yang pendiriannya berdasarkan inisiatif seseorang.Sebagian besar masyarakat bera...

Tren Penggunaan AI di Indonesia

  Artificial Intelligence kini menjadi topik pembicaraan banyak orang berkat popularitas Generative AI (GAI) seperti   Midjourney   dan   ChatGPT . Namun, sebenarnya, AI sudah digunakan sejak berpuluh-puluh tahun lalu. Selain itu, AI juga digunakan di berbagai bidang, dengan fungsi yang berbeda-beda pula. Di game, AI biasanya digunakan untuk menampilkan perilaku manusiawi dan responsif pada Non-Player Characters alias NPCs. Tak berhenti sampai di situ, AI kini juga bisa bermain game, layaknya manusia. Di 2017, AlphaGo buatan DeepMind berhasil mengalahkan pemain Go nomor satu di dunia,  Ke Jie . Sementara di 2019, OpenAI Five berhasil mengalahkan para pemain Dota 2 yang pernah menjadi juara dunia. Untuk mengetahui tren penggunaan AI di Indonesia, saya mengobrol dengan  Adhiguna Mahendra , Chief of Business, Product, and AI Strategy, Nodeflux. Awal Penggunaan AI di Indonesia Sebenarnya, AI sudah mulai digunakan di Indonesia sejak era 1980-an, u...