Langsung ke konten utama

Kemenperin Gelar Kompetisi Desainer Fesyen Muslim

Inagurasi MOFP 2019 di Fx Sudirman . Sumber: MOFP

Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (Ditjen IKMA) Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menggelar kompetisi desain dan konsep bisnis bagi industri fesyen muslim Indonesia. Kompetisi Modest Fashion Project (MOFP) 2021 akan menjadi tahun keempat sejak 2018 lalu.

“MOFP merupakan kompetisi desain dan konsep bisnis fesyen muslim yang pesertanya selain berpeluang untuk mendapatkan hadiaah sebagai juara, juga berhak mendapatkan program pembinaan dari Ditjen IKMA bagi finalis 20 besar,” kata Dirjen IKMA, Gati Wibawaningsih, pada acara Kick Off Modest Fashion Project 2021 beberapa waktu lalu.

Kompetisi ini digelar guna mendukung perkembangan industri fesyen musim di Indonesia yang mulai berkembang pesat. Hal ini selaras dengan pernyataan Menteri Perindustrian Republik Indonesia, Agus Gumiwang Kartasasmita, yang akan mendukung upaya perkembangan industri fesyen muslim nasional dengan Kompetisi MOFP.

Menurut Gati, saat ini para desainer muda Indonesia membutuhkan wadah dan panggung untuk meningkatkan kapasitas serta kemampuan. Selain itu, desainer muda juga butuh mempromosikan dan memperkenalkan potensi produknya di dalam negeri.

Perkembangan jumlah umat muslim di dunia menjadi salah satu pemicu mendorong pertumbuhan industri fesyen muslim. The State Global Islamic Economy Report 2020/2021 melaporkan konsumsi fesyen muslim dunia tahun 2019 diperkirakan mencapai US$277 miliar atau setara dengan Rp3.967 triliun, sedangkan konsumsi fesyen muslim dunia pada 2024 diperkirakan mencapai US$311 miliar atau setara dengan Rp4.453 triliun.

“Sementara konsumsi fesyen muslim di Indonesia sendiri pada tahun 2019 adalah senilai US$16 miliar (setara Rp229 triliun), terbesar kelima di dunia setelah Iran, Turki, Saudi Arabia, dan Pakistan. Kemenperin melihat hal ini sebagai peluang pasar bagi pelaku industri fesyen muslim nasional untuk mampu mengisi pasar domestik dan global,” timpal Gati.

Berdasarkan data yang sama, Indonesia menduduki peringkat ketiga sebagai negara yang mengembangkan fesyen muslim terbaik di dunia setelah Uni Emirat Arab dan Turki. Hal ini membuat Indonesia berpeluang menjadi salah satu pusat fesyen muslim dunia.

Program MOFP 2021 diharapkan mampu mencetak generasi desainer fesyen yang bisa berkarya di kancah dunia sambil mempromosikan potensi industri fesyen nasional.

“Saya berharap kompetisi ini dapat dijadikan batu loncatan bagi teman-teman sekalian, para desainer fesyen untuk dapat menjadi seorang wirausaha baru di bidang fesyen muslim yang berkualitas dan berdaya saing,” harap Gati. 


https://www.validnews.id/Kemenperin-Gelar-Kompetisi-Desainer-Fesyen-Muslim-OJg

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengubah blog menjadi mesin uang

You probably know that while visits are nice, leads, well, are so much nicer. Simply put, blogging for the sake of driving more traffic to your website doesn’t cut it any more. You need to find a way to monetize your content. The real value lies in the ability to take this traffic and convert it into real leads, and eventually revenue, for your company. >  Learn how to monetize your content with Roojoom Back in 2014, HubSpot’s research found that marketers who prioritize blogging are  13 x more likely  to enjoy positive ROI. Not surprisingly, the same report found that marketers’ top two business concerns are increasing the number of leads generated, and turning those leads into customers. Once you’ve set your priorities straight, and start blogging at least once a week – if not twice or three times, it’s time to create a clear conversion path from your blog. This will help ensure that any top-of-the-funnel visitors can easily see what the next step is for th...

PERMASALAHAN DAN UPAYA PENGEMBANGAN UMKM

MAKALAH PERMASALAHAN DAN UPAYA PENGEMBANGAN UMKM Tugas Mata Kuliah  Ekonomi Kerakyatan Pembina : Dr. Sukidjo, M.Pd.   Disusun Oleh    : Dewi Mawadati    (14811134022) Luna Octaviana (14811134029) ADMINISTRASI PERKANTORAN D3 UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2015 BAB I     PENDAHULUAN A.      Latar Belakang UMKM (Usaha Kecil Mikro dan Menengah) memegang peranan yang sangat besar dalam memajukan perekonomian Indonesia.Selain sebagai salah satu alternatif lapangan kerja baru,UKM juga berperan dalam mendorong laju pertumbuhan ekonomi pasca krisis nmoneter tahun 1997 di saat perusahaan-perusahaan besar mengalami kesulitan dalam mengembangkan usahanya.Saat ini, UKM telah berkontribusi besar pada pendapatan daerah maupun pendapatan Negara Indonesia. UKM  merupakan suatu bentuk usaha kecil masyarakat yang pendiriannya berdasarkan inisiatif seseorang.Sebagian besar masyarakat bera...

Tren Penggunaan AI di Indonesia

  Artificial Intelligence kini menjadi topik pembicaraan banyak orang berkat popularitas Generative AI (GAI) seperti   Midjourney   dan   ChatGPT . Namun, sebenarnya, AI sudah digunakan sejak berpuluh-puluh tahun lalu. Selain itu, AI juga digunakan di berbagai bidang, dengan fungsi yang berbeda-beda pula. Di game, AI biasanya digunakan untuk menampilkan perilaku manusiawi dan responsif pada Non-Player Characters alias NPCs. Tak berhenti sampai di situ, AI kini juga bisa bermain game, layaknya manusia. Di 2017, AlphaGo buatan DeepMind berhasil mengalahkan pemain Go nomor satu di dunia,  Ke Jie . Sementara di 2019, OpenAI Five berhasil mengalahkan para pemain Dota 2 yang pernah menjadi juara dunia. Untuk mengetahui tren penggunaan AI di Indonesia, saya mengobrol dengan  Adhiguna Mahendra , Chief of Business, Product, and AI Strategy, Nodeflux. Awal Penggunaan AI di Indonesia Sebenarnya, AI sudah mulai digunakan di Indonesia sejak era 1980-an, u...