Oleh: Ahmad Z.R |
Dengan teknologi dan inovasi yang mudah, masyarakat harus selalu waspada, namun jangan sampai paranoid.
Indonesiainside.id, Jakarta — Transformasi (perpindahan) bisnis offline menjadi online tengah terjadi di Indonesia. Seiring itu diingatkan, ada sejumlah tantangan yang harus dihadapi para pemula bisnis start up.
Demikian disampaikan Founder PT Daya Cipta Mandiri Solusi Fanky Christian, dalam Diskusi Media Forum Merdeka Barat (FMB) 9 dengan tema “Investasi Unicorn untuk Siapa?”, bertempat di Ruang Serba Guna Kementerian Kominfo, Jakarta, Selasa (26/2).
“Saat ini, memang sudah muncul start up-start up baru. Peralihan bisnis offline ke online tentunya memang untuk menjawab kebutuhan masyarakat. Seperti, resto, teknologi, dan lainnya,” ujarnya.
Namun di tengah dinamika tersebut, Fanky mengatakan, ada sejumlah tantangan yang harus dihadapi para pebisnis yang semula bergerak di offline menjadi online. Yakni, sambung dia, pertama, terkait orisinalitas start up. Kemudian yang kedua, kata dia, pebisnis start up juga harus dinamis.
“Sedangkan tak kalah penting adalah kemampuan untuk melakukan eksekusi. Jadi start up bukan cuma berhenti di tataran ide. Hal lain yang juga diperlukan adalah berkolaborasi,” katanya.
Terkait perkembangan bisnis start up di Indonesia, Fanky juga mengingatkan, adanya peran penting pemerintah. Khususnya, kata dia, dalam hal pendanaan. “Di mana terkait itu diperluan bimbingan dan bantuan,” tandasnya.(*/Dry)
sumber: https://indonesiainside.id/mengenal-tantangan-pebisnis-startup-unicorn/
Komentar
Posting Komentar