Langsung ke konten utama

PaDi UMKM Tingkatkan Peran Pelaku Bisnis Lokal Sumut pada Ajang F1H2O



 Kejuaraan dunia F1 Powerboat World Championship 2023 (F1H2O) resmi digelar pada 24-26 Februari 2023, di Danau Toba, Sumatra Utara. Ajang internasional ini berhasil menggeliatkan perekonomian Sumatera Utara khususnya di kawasan Danau Toba melalui peningkatan kebutuhan akomodasi hingga restoran dan pelaku UMKM yang ramai didatangi pengunjung. Pada momen ini, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) turut mengambil peran dalam menggerakkan roda perekonomian di Kabupaten Toba dan Sumut dengan memperkenalkan platform PaDi UMKM dari Leap-Telkom Digital kepada para pelaku UMKM lokal.

Danau Toba terpilih sebagai lokasi F1H2O lantaran sebagai salah satu dari Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) yang tengah digencarkan pembangunannya oleh pemerintah. Kehadiran PaDi UMKM di ajang F1H2O menjadi bukti nyata Telkom dalam mempercepat pembangunan infrastruktur serta platform digital yang berkelanjutan bagi UMKM, yang diharapkan dapat membantu para pelaku UMKM untuk dapat go digital dan menjangkau pasar lebih luas yang berimbas pada meningkatnya perekonomian daerah.

Direktur Digital Business Telkom Fajrin Rasyid mengatakan, sepanjang tahun 2022 dan di tahun sebelumnya, UMKM telah memberikan kontribusi lebih dari 60% bagi PDB nasional. Oleh karena itu, UMKM memegang peranan penting dalam meningkatkan perekonomian Indonesia. “Telkom mengembangkan PaDi UMKM untuk mendongkrak UMKM tanah air sehingga mampu bertumbuh dan naik kelas. Hadirnya PaDi UMKM di ajang F1H2O 2023 merupakan salah satu upaya Telkom agar para pelaku UMKM di Kabupaten Toba dan wilayah Sumatra Utara bisa memanfaatkan platform digital untuk menunjang aktivitas bisnisnya,” ujar Fajrin.

PaDi UMKM merupakan platform Business to Business (B2B) yang mempertemukan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan UMKM di tanah air. Hal ini memungkinkan para UMKM merambah pasarnya ke BUMN sehingga dapat mengoptimalkan jumlah transaksi dan membantu meningkatkan kesejahteraan UMKM. Kelahiran PaDi UMKM juga selaras dengan amanat Presiden RI Joko Widodo dan Menteri BUMN Erick Thohir, agar BUMN dan UMKM dapat bertemu melalui ekosistem digital sehingga diharapkan dapat lebih menyokong perkembangan UMKM melalui pengadaan barang atau jasa yang dibutuhkan.

“PaDi UMKM secara aktif mengadakan banyak program untuk meningkatkan pendapatan UMKM. Salah satunya adalah kegiatan Business Matching yang telah dilakukan sejak tahun lalu. Kegiatan Business Matching pertama yang diadakan pada Januari 2023 lalu, berhasil mencatatkan nilai transaksi hingga lebih dari Rp30 miliar untuk UMKM,” lanjut Fajrin.

Sejak diluncurkan pada pertengahan tahun 2020, nilai transaksi yang dihasilkan antara BUMN dan UMKM lewat PaDi UMKM mencapai lebih dari Rp5,1 triliun dengan sekitar 240 ribu jumlah transaksi. Hingga saat ini, sudah ada 92 BUMN yang tergabung di PaDi UMKM sebagai pembeli yang siap menyerap produk-produk UMKM, dengan lebih dari 85 ribu UMKM yang terdaftar di dalam platform PaDi UMKM. UMKM yang masuk ke dalam PaDi UMKM memiliki kesempatan yang lebih besar untuk menaikan nilai transaksi, khususnya melalui penjualan kepada BUMN.

PaDi UMKM juga terintegrasi dengan produk-produk digital lain yang berada di bawah payung Leap-Telkom Digital, sebagai upaya mengakselerasi digitalisasi yang merata bagi masyarakat di seluruh Indonesia sehingga dapat mewujudkan kedaulatan digital nasional yang sejalan dengan target pemerintah.


Sumber: https://www.telkom.co.id/sites/about-telkom/id_ID/news/padi-umkm-tingkatkan-peran-pelaku-bisnis-lokal-sumut-pada-ajang-f1h2o-1923

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bantu Mudahkan 'Jalan' UMKM, CEO Toko Online Ini Masuk Forbes 30 Under 30

Liputan6.com, Jakarta  Hidup itu adalah pilihan. Dalam pekerjaan atau menjalankan usaha misalnya. Anda bebas memilih, mau bekerja diposisi apa, berbisnis apa, dan bagimana cara menjalankan usaha tersebut. Hal itulah yang setidaknya dilakukan oleh pengusaha muda asal Jakarta, William Sunito. Dia adalah Founder & Chief Executive Officer (CEO) TokoWahab.com Di usia mudanya, bungsu dari tiga bersaudara ini memimpin sekaligus mengelola perusahaan keluarga yang berdiri pada 1957. "Pada akhir 2015 saya kembali dari Amerika ke Indonesia dan memutuskan untuk terjun langsung mengurus perusahaan keluarga saya. Ini memang kemauan saya (untuk mengelola perusahaan) karena saya melihat ada potensi yang besar," jelas William saat berbincang dengan  Tim Liputan6.com  di kantornya di kawasan Senen, Jakarta Pusat, Rabu (12/2). Ya, berbekal passion dalam dunia bisnis ditambah pengetahuan yang didapat selama kuliah di University of Washington, Amerika Serikat, William mulai menerap

PERMASALAHAN DAN UPAYA PENGEMBANGAN UMKM

MAKALAH PERMASALAHAN DAN UPAYA PENGEMBANGAN UMKM Tugas Mata Kuliah  Ekonomi Kerakyatan Pembina : Dr. Sukidjo, M.Pd.   Disusun Oleh    : Dewi Mawadati    (14811134022) Luna Octaviana (14811134029) ADMINISTRASI PERKANTORAN D3 UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2015 BAB I     PENDAHULUAN A.      Latar Belakang UMKM (Usaha Kecil Mikro dan Menengah) memegang peranan yang sangat besar dalam memajukan perekonomian Indonesia.Selain sebagai salah satu alternatif lapangan kerja baru,UKM juga berperan dalam mendorong laju pertumbuhan ekonomi pasca krisis nmoneter tahun 1997 di saat perusahaan-perusahaan besar mengalami kesulitan dalam mengembangkan usahanya.Saat ini, UKM telah berkontribusi besar pada pendapatan daerah maupun pendapatan Negara Indonesia. UKM  merupakan suatu bentuk usaha kecil masyarakat yang pendiriannya berdasarkan inisiatif seseorang.Sebagian besar masyarakat beranggapan bahwa UKM hanya menguntungka pihak-pihak tertentu saja.Padaha

KPK Cecar Pihak Kemenkop soal Kasus Korupsi Dana UMKM Fiktif Jabar

  Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mencecar pihak Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM). Penyidik KPK meminta keterangan Suparno selaku Pengawas Koperasi Utama di Deputi perkorperasian atau Inspektorat Kemenkop-UKM. Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri menyebut Suparno diperiksa penyidik KPK pada Jumat (23/12) di gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan. Dia diminta bersaksi soal pengawasan Kemenkop UKM terhadap penggunaan dana bergulir oleh Lembaga Pengelola Dana Bergulir, Koperasi Usaha Mikro, kecil dan Menangah (LPDB-KUMKM) di Jawa Barat (Jabar). "Suparno hadir dan didalami pengetahuannya antara lain terkait dengan pengawasan yang dilakukan Kementerian Koperasi atas penggunaan dana bergulir oleh lembaga pengelola dana bergulir koperasi, usaha mikro, kecil dan menengah yang saat itu dikelola oleh tersangka Kemas Danial," kata Ali Fikri kepada wartawan, Senin (26/12/2022). Selain itu, kata Ali, penyidik KPK turut meminta seorang pihak